• FYI

    01 September 2020

    Wakil Bupati Ciamis Apresiasi Expo Bambu Kampung Kelewih di Desa Saguling


    Wakil Bupati Ciamis Yana D. Putra menghadiri dan membuka secara langsung kegiatan Expo Bambu Kampung Kelewih yang digelar di Bale Sawala Kampung KB Dusun Kelewih, Desa Saguling, Kecamatan Baregbeg, pada hari Senin (31 Agustus 2020).

    Turut hadir di dalam pembukaan acara, Camat Baregbeg Edy Yulianto, Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Baregbeg, Kepala Desa Saguling Otong Sutarman, Ketua TP PKK Desa Saguling dan para tamu undangan.

    Wabup Yana D. Putra dalam sambutannya mengapresiasi pelaksanaan kegiatan tersebut dan menyebutnya sebagai aplikasi misi ke-6 dari Visi Misi Kabupaten Ciamis, yakni Meningkatkan Ekonomi Rakyat. "Ekonomi kreatif harus diperhatikan oleh Dinas Pariwisata, daerah akan berkembang ketika ada dukungan dari semua pihak," ungkapnya.

    Kegiatan pembukaan Expo Bambu Kelewih berisi berbagai penampilan, di antaranya pengenalan ‘Awi Tilu, Kelewih Tetep Ngahiji’, pergelaran ‘Ngamumule Kaulinan Barudak Lembur’ (melestarikan permainan anak-anak tradisional) dan seni Sunda rampak sekar yang dibawakan oleh ibu-ibu PKK.

    Hal yang cukup istimewa, pada saat pementasan permainan anak-anak tradisional, ikut dimunculkan ‘oray-orayan’ (ular-ularan). Permainan anak-anak kampung yang cukup eksis pada zaman dulu tersebut keberadaannya sudah cukup langka dimainkan sekarang ini.

    Anak-anak tampak antusias mengikuti permainan ‘oray-orayan’ yang sarat dengan nilai kebersamaan tersebut. Tak hanya anak-anak, permainan tersebut juga memancing keikutsertaan para ibu-ibu yang ikut masuk ke arena dan mengambil bagian.

    Expo Bambu Kampung Kelewih mengajak anak-anak mengenali dan mencintai warisan permainan tradisional yang bukan tak mungkin dapat terancam punah jika tidak dilestarikan.

    Melalui pengenalan permainan anak tradisional, Expo Bambu Kelewih juga mengajak anak-anak untuk mengurangi ketergantungan atau kebiasaan menggunakan gadget (gawai), sebagaimana terlihat akhir-akhir ini. Permainan tradisional diharapkan dapat menumbuhkan rasa sosial yang tinggi pada kalangan generasi muda dan membantu menghindarkan sifat egois serta individualistis.

    Berbagai kegiatan pada Expo Bambu Dusun Kelewih menampilkan kesenian dan budaya tradisional setempat, di antaranya seni awi (seni bambu), rampak waditra awi (permainan bersama berbagai alat musik bambu), permainan anak tradisional berupa jujungkungan, gatrik dan awi sodor, sajian kuliner lembur, pameran hasil karya kerajinan dan pergelaran wayang golek ‘Cepot Nyantri`.

    Sumber: @pemdes.saguling, @humas.ciamis
    Editor: @ciamis.info

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Sejarah

    Fiksi

    Inspirasi