Tenggelam di antara berbagai pemberitaan yang didominasi isu-isu lokal maupun nasional, kabar keberhasilan utusan Kabupaten Ciamis pada Festival Tunas Bahasa Ibu Jenjang SD se-Jawa Barat Tahun 2021 yang diselenggarakan oleh Balai Bahasa Provinsi Jawa Barat, seolah tertiup angin dan kurang mendapatkan perhatian publik.
Padahal, prestasi yang ditorehkan oleh utusan Kabupaten Ciamis dalam perhelatan tersebut tergolong luar biasa dan sangat membanggakan. Berdasarkan raihan juara yang diperoleh, Kabupaten Ciamis memantapkan diri sebagai juara umum pada tingkat SD se-Jawa Barat.
Balai Bahasa Provinsi Jawa Barat menyelenggarakan Festival Tunas Bahasa Ibu Jenjang SD se-Jawa Barat Tahun 2021 dalam bentuk pasanggiri (perlombaan) yang terdiri atas 7 mata lomba, yaitu Nembang Pupuh (menyanyikan pupuh), Ngadongéng (mendongeng), Biantara (pidato), Nulis Carpon (menulis cerita pendek), Maca Sajak (membaca sajak), Maca jeung Nulis Aksara Sunda (membaca dan menulis Aksara Sunda), dan Borangan (Ngabodor Sorangan atau Stand Up Comedy).
Festival tersebut digelar pada hari Selasa-Jumat (30 November-3 Desember 2021), bertempat di Hotel Sutan Raja dan Grand Sunshine Soreang, Kabupaten Bandung, dan diikuti oleh para peserta yang merupakan perwakilan terbaik tingkat sekolah dasar dari seluruh kabupaten/kota se-Jawa Barat.
Penilaian atas penampilan para pamilon (peserta) dilakukan oleh dewan juri yang berasal dari kalangan praktisi dan akademisi Bahasa Sunda, yang berasal dari Lembaga Basa jeung Sastra Sunda (LBSS), Yayasan Kebudayaan Rancagé, PPSS (Paguyuban Panglawungan Sastra Sunda), Perkumpulan Pendidik Bahasa Daerah Indonesia, Padépokan Bumi Ageung Tasikmalaya, Dewan Kesenian Kabupaten Bandung, Studio Titik Dua Ciamis, Celah Celah Langit, dan Sanggar Sastra Purwakarta.
Festival dibuka secara resmi oleh Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Prof. Dr. E. Aminudin Aziz, M.A., Ph.D., dan dihadiri oleh Kepala Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra Dr. M. Abdul Khak, M.Hum., dan Kepala Balai Bahasa Provinsi Jawa Barat Dr. Syarifuddin, M.Hum. Turut tampil pada acara pembukaan, penampilan dari Saung Angklung Udjo, Sudong (sulap dan dongeng) oleh H. Taufik Faturohman, dan pembacaan sajak Sunda oleh sastrawan Godi Suwarna.
Kabupaten Ciamis secara meyakinkan memborong setidaknya 9 gelar juara dalam Festival Tunas Bahasa Ibu Jenjang SD se-Jawa Barat Tahun 2021 ini, yaitu:
- Muhammad Hanif Abqari, SDN 3 Ciamis, meraih Juara 1 Ngadongéng Sunda kategori putra
- Richi Yusuf Fadlillah, SDN 7 Ciamis, meraih Juara 1 Nulis Carpon Sunda kategori putra
- Salwa Salsabila, SDN 5 Imbanagara Raya, meraih Juara 1 Nulis jeung Maca Aksara Sunda kategori putri
- Irna Fitriani, S.Pd., Guru SDN Imbanagara Raya, meraih Juara 1 Borangan Sunda
- Elysa Calisty, SDN 6 Ciamis, meraih Juara 2 Maca Sajak Sunda kategori putri
- Nissa Afiyatul Infiyaaz, SDN 7 Ciamis, meraih Juara 2 Nulis Carpon kategori putri
- M. All Rizky, SDN 6 Ciamis, meraih Juar 3 Maca Sajak Sunda kategori putra
- Billy Wijaya Kurniawan, SDN 1 Cigembor, meraih Juara Harapan 1 Pupuh Sunda kategori putra
- Sifa Ristiana, SDN 3 Benteng, meraih Juara 2 Ngadongéng Sunda kategori putri
Keberhasilan para peserta yang mewakili Kabupaten Ciamis memberi angin segar dan harapan baru, bahwa proses ngamumulé (melestarikan) bahasa ibu (basa indung), yakni Basa Sunda, di Tatar Galuh Ciamis telah berjalan dengan relatif baik, dan wajib diteruskan dengan semaksimal mungkin.
Keberadaan festival seperti ini, yang menumbuhkan minat melestarikan Basa Sunda, dapat diintroduksikan ke tingkat terendah, dimulai dari sekolah masing-masing, hingga menjadi kampanye tersendiri dalam meningkatkan rasa cinta terhadap bahasa ibu, yakni Basa Sunda yang merupakan warisan tak ternilai dari generasi terdahulu.
Kontributor: @aldiansyahhrr
Editor: @ciamisnulis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar